Pendekatan Problem Solving Secara Menyeluruh

  Pendekatan Problem Solving Secara Menyeluruh 🔹 A. Pendekatan Kognitif & Psikologis Digunakan dalam pendidikan dan pengembangan individu. Metakognisi Refleksi atas cara berpikir sendiri. Contoh: Menyadari bahwa pendekatan yang digunakan tidak efektif, lalu menggantinya. Analisis Masalah Terdefinisi dan Tidak Terdefinisi Well-defined : Tujuan dan langkah jelas. Ill-defined : Tujuan kabur, solusi tidak tunggal. Model IDEAL Identify masalah → Define → Explore solusi → Act → Look back dan evaluasi. Problem-Based Learning (PBL) Belajar dimulai dari masalah nyata, bukan teori. Cocok untuk pendidikan berbasis proyek. 🔹 B. Pendekatan Logis & Analitis Digunakan dalam matematika, teknik, dan ilmu komputer. Berpikir Komputasional Dekomposisi, pengenalan pola, abstraksi, algoritma. Algoritma dan Flowchart Menyusun langkah-langkah logis dalam bentuk diagram alur. Model Matematika Mengubah masalah nyata menjadi persamaan atau fungsi. Simulasi dan Pemodelan Menciptakan model digit...

Paradigma menurut Robert Bogdan & Sari Knopp Biklen

 Penjelasan mengenai jenis paradigma penelitian seringkali dikaitkan dengan beberapa tokoh kunci yang telah memberikan kontribusi besar dalam membentuk pemahaman kita tentang metodologi ilmiah dan filsafat ilmu. Mari kita ulas beberapa di antaranya:

4. Robert Bogdan & Sari Knopp Biklen

Bogdan dan Biklen adalah tokoh penting dalam penelitian kualitatif. Meskipun mereka tidak secara eksplisit mengemukakan daftar paradigma yang selengkap Guba dan Lincoln, mereka berargumen bahwa penelitian kualitatif pada dasarnya berlandaskan pada paradigma konstruktivisme.

Menurut mereka, paradigma adalah "kumpulan longgar dari sejumlah asumsi yang dipegang bersama, konsep atau proposisi yang mengarahkan cara berpikir dan penelitian." Mereka memandang:

  • Realitas Konstruksi Sosial: Penelitian kualitatif bertujuan untuk menganalisis "tindakan yang bermakna secara sosial" melalui pengamatan langsung dan terperinci terhadap pelaku sosial.
  • Pemahaman Subjektif: Fokus pada bagaimana individu menciptakan, memelihara, dan mengelola dunia sosial mereka, mengakui bahwa setiap individu memiliki pengalaman dan konstruksi realitas yang unik.
  • Penafsiran: Penelitian kualitatif berupaya memahami dan menafsirkan bagaimana para pelaku sosial yang bersangkutan menciptakan dan memelihara dunia sosial mereka.

Mereka menekankan bahwa dalam paradigma konstruktivisme, setiap cara individu memandang dunia adalah valid dan perlu dihargai.

Comments

Popular posts from this blog

Tabel Konversi skor/nilai TOEFL IELTS TOEP AcEPT

Apa itu populasi, sampel, dan sampling?

Download GRATIS SPSS 17